Di sudut sana aku merenungkannya

Ya, sudah hampir setahun ini aku menjelma sebagai mahasiswa sok sibuk. "katanya sih begitu". Tapi apalah daya, bagiku ocehan-ocehan itu adalah penyemangatku untuk melanjutkan yang tersisa. Aku mungkin hanya butiran debu disini. Katanya disini adalah tempat kita untuk membangun benteng yang kokoh. Namun yang ku temui di sini adalah bangunan yang hampir runtuh tak berpenghuni. Dimana mereka menyibukkan diri sendiri tanpa mengingat yang disini.

Akhirnya,
Assalamualaykum warahmatullahiwabarokatuh dunia
Untuk mereka yang tak pernah menjawab salamku
hidup itu pilihan
pilihan untuk tetap sama atau menjadi berbeda
hidup itu pilihan
pilihan untuk tetap disini atau pergi
hidup itu pilihan
pilihan untuk sendiri atau bersama
hidup itu pilihan
pilihan untuk tetap bungkam atau bersuara
sekali lagi......
hidup itu pilihan
pilihan untuk mengakui atau di akui
dan akhirnya
hidup itu pilihan
pilihan untuk ada atau tiada

"masih di tempat yang sama"